Digitalmania – Imbas dari insiden down-nya layanan Instagram beberapa waktu yang lalu, membuat pihak pengembang dikabarkan tengah menguji coba fitur baru berupa notifikasi yang akan memberitahukan pengguna jika suatu saat layanan mereka down kembali.
Seperti kita tahu, pada pekan lalu banyak pengguna Instagram diseluruh negara termasuk pengguna yang ada di Indonesia mengeluhkan jika aplikasi yang mereka gunakan yang tergabung dalam seperti Facebook group, seperti Instagram, WhatsApp down da tak bisa diakses selama beberapa jam.
Hal itulah kemudian yang menginspirasi pengembang untuk menguji coba sebuah fitur baru yang akan memberitahukan penggunanya jika layanannya mengalami gangguan atau down seperti beberapa waktu yang lalu.
Pihak Instagram mengetakan “Kami sedang menguji fitur baru yang akan memberitahu Anda di Activity Feed saat Instagram mengalami gangguan atau masalah teknis, maupun saat sudah teratasi,”
Fitur baru ini, menurut penjelasan pihak Instagram nantinya akan hadir dan muncul di bagian atas Activity Feed sehingga akan terbaca dengan mudah oleh pengguna.
Notifikasi ini akan berisikan peringatan terjadinya gangguan pada layanan Instagram dan juga informasi pada saat gangguan tersebut sudah berhasil teratasi.
Keputusan untuk menghadirkan fitur baru ini setelah pihak Instagram melakukan diskusi dengan komunitas maupun penelitian ekstensif dari internal perusahaan.
Dari penjelasan perusahaan mengatakan bahwa gangguan Instagram membuat para penggunanya frustrasi karena tidak tahu apa yang sedang terjadi dengan layanan mereka.
Oleh karena itu, dari masukan sejumlah pihak mereka ingin agar pengguna nantinya kedepan dapat mengetahui apa yang sedang terjadi terkait layanan Instagram yang sedang bermasalah langsung dari pihak Instagram sendiri.
Instagram menjelaskan bahwa aplikasi tidak akan mengirimkan notifikasi setiap kali terjadi gangguan. Namun, jika banyak pengguna yang bingung dan memerlukan jawaban maka Instagram akan mengirimkan pemberitahuan tersebut.
Untuk saat in, tahap pengujian fitur notifikasi ini akan dilakukan untuk pengguna yang berada di kawasan Amerika Serikat selama beberapa bulan ke depan. Untuk sleanjutnya, pengujian ini juga kemungkinan akan diperluas ke lebih banyak negara pengguna lainnya.
Diharapkan dengan hadirnya fitur ini , dapat memberikan informasi yang jelas kepada penggunanya mengapa layanannya mengalami gangguan atau down langsung dari sumbernya. Digitalmania. AN