Digitalmania – Para produsen smartphone dari waktu ke waktu sellau berpikir bagaimana menghasilkan desain yang ringan, ramping dan tipis. Faktor yang kemudian melahirkan baterai non removable atau baterai tanam.
Baterai tanam adalah baterai yang didesain menjadi satu dengan bodi ponsel sehingga tidak bisa bongkar atau digonta-ganti seperti baterai pada umumnya. Masalahnya, meskipun memiliki kelebihan dibanding baterai biasa, baterai tanam juga memiliki kekurangan.
Jika baterai smartphone biasanya jika mengalami kerusakan bisa dilepas dan diganti dengan yang baru, kini hal tersebut tidak mungkin dilakukan pada baterai tanam. Ini tentu saja menjadi masalah yang krusial, baterai rusak berarti tidak bisa diganti seperti biasa. Nah, untuk terhindar situasi seperti ini diperlukan perlakuan khusus, agar baterai tanam dapat awet selalu. Berikut beberpa tips untuk membuat baterai tanam awet:
Gunakan Charger Original/Asli
Jangan asal colok charger, yang bukan untuk peruntukannya. Misal smartphone anda merk Samsung, maka hanya gunakan charger yang khusus untuk produk Samsung tersebut.
Meski terkadang ada beberapa merk smartphone yang dimensi atau ukuran chargernya bisa sama persis, namun sebaiknya hindari penggunaan charger beda merk tersebut. Selain itu, hindari pula menggunakan charger KW.
Jangan Isi Ulang Hingga Overcharge
Hal ini sering terjadi pada anda yang sering kali melakukan pengisian daya betarai pada malam hari ketika anda sedang tidur.
Oleh karena itu, untuk anda yang sendiri sering melakukan charger smartphone sambil tidur, sebaiknya ubah kebiasaan tersebut. Karena, melakukan pengisian daya hingga overcharge akan mempercepat kerusakan pada baterai tanaman pada smartphone anda.
Ketika sel baterai menyimpan daya secara berlebihan, hal tersebut akan menyebabkan sel – sel baterai tersebut menjadi lebih cepat rusak. Selain itu, kebiasaan melakukan pengisian daya baterai hingga overcharge ini dapat membuat baterai tanam menjadi menggelembung, bahkan dalam beberapa baterai dapat meledak.
Jangan Isi Daya Baterai dengan Charger Mobil
Sebisa mungkin untuk menghindari melakukan pengisian baterai smartphone anda menggunakan charger mobil. Meski terlihat lebih efisian karena bisa sambil melakukan perjalanan, namun arus atau sumber listrik pada mobil yang tidak stabil jika dibandingkan dengan arus listrik PLN dapat membuat baterai smartphone menjadi lebih cepat rusak.
Jangan Gunakan Smartphone Saat Di Charge
Hindari kebiasaan menggunakan smartphone ketika sedang di charge. Karena selain, membuat pengisian daya menjadi lebih lama, hal tersebut juga akan menyebabkan nyebabkan smartphone anda menjadi panas dan bisa mekerusakan pada komponen smartphone lainnya.
Segera Isi Ulang Jika Daya Baterai Dibawah 20%
jangan tunggu sampai habis, usahakan untuk segera melakukan pengisian ulang daya baterai jika prosentase baterai menunjukan angka dibawah 20%.
Hal tersebut bertujuan agar baterai tanam smartphone anda tidak bekerja ekstra keras apabila daya yang digunakan tinggal sedikit.
Istirahatkan Smartphone ketika Baterai Mulai Panas
Tips merawat baterai tanam berikutnya adalah dengan selalu memperhatikan suhu baterai smartphone anda. Khususnya anda yang hobby bermain game mobile, jika smartphone anda sudah mulai panas, sebaiknya istirahatkan smartphone anda dahulu guna menghindari kerusakan pada komponen smartphone kesayangan anda.
Jangan Gunakan Smartphone Hingga Baterai Habis
Tips merawat baterai tanam smartphone yang pertama yang perlu anda ketahui adalah menghindari kebiasaan menggunakan smartphone hingga baterai habis.
Pasalnya, apabila kebiasaan tersebut sering anda lakukan, maka kemampuan komponen sel penyimpanan daya pada baterai di smartphone kamu akan semakin menurun. Hal tersebut dapat menyebabkan baterai tanam pada smartphone kesayangan anda mudah drop dan akhirnya rusak.
Apabila tips di atas dapat dijalankan dengan benar maka dipastikan pernagkat ponsel pintar sobat digital akan selalu awet. Semoga tips ini bermanfaat sehingga kelangsungan hidup baterai smartphone yang digunakan dapat tahan lama dan memiliki usia lebih panjang. Digitalmania. (AN).