Digitalmania – Di Andhra Pradesh, negara bagian tenggara di India, anak perusahaan Alphabet yang disebut “X” mungkin akan segera mengantarkan internet dengan laser. Menurut perusahaan, mereka bertujuan untuk menyediakan “kabel serat optik, tapi tanpa kabel.” Teknologi yang membuat semua ini terjadi disebut Free Space Optical Communications (FSOC).
Untuk menggarap tugas ambisius ini, X akan bekerja sama dengan AP State FiberNet, perusahaan telekomunikasi yang dimiliki seluruhnya oleh pemerintah Andhra Pradesh. X akan membuat dua ribu link FSOC, yang menggunakan sinar laser daripada kabel tradisional untuk mengantarkan internet dalam jarak jauh. Meskipun mungkin tampak tidak pasti, metode ini mampu menjadi sama-sama dapat diandalkan dan berpotensi lebih unggul daripada pengiriman kabel.
Andhra Pradesh berada di Hyderabad, salah satu kota teknologi paling berpengaruh di India. Di dalam negara tersebut ada beberapa akses broadband termurah di seluruh dunia. Namun, masih banyak daerah di seluruh India yang tidak memiliki akses internet reguler, dan diperkirakan 900 juta orang masih tanpa akses broadband reguler.
Tuntutan akses sejalan dengan PBB yang telah mengklasifikasikan akses internet sebagai hak asasi manusia, karena itu banyak yang berupaya meningkatkan akses. Kebutuhan ini akan tumbuh shanya sampai pada tahun 2024, seiring Hyderabad tidak akan lagi menjadi bagian dari Andhra Pradesh karena terciptanya negara baru, yang akan menurunkan konektivitas dan akses.
Negara bagian tersebut berharap dengan diperkenalkannya teknologi pengiriman laser dan adopsi internet tanpa kabel, 12 juta rumah tangga dan ribuan organisasi pemerintah dan bisnis akan memiliki internet broadband pada tahun 2019. Perkembangan ini menunjukkan seberapa cepat teknologi pengiriman internet berkembang. Kabel serat optik mungkin tampak seperti metode ideal beberapa tahun yang lalu, namun internet laser bisa menjadi standar akses berikutnya. Digitalmania. (AN).