Di zaman sekarang, teknologi dan bisnis saling terkait erat. Transformasi digital telah membuka peluang yang tak tertandingi bagi organisasi yang bertindak dengan tangkas dalam menanggapi perubahan yang sangat cepat dan mencari cara untuk memanfaatkan potensi teknologi guna memajukan bisnis mereka.
Namun, semakin bergantungnya sistem digital, ditambah dengan keterhubungan dan konvergensinya, juga telah menghadirkan tantangan baru, khususnya lanskap keamanan siber yang terus berkembang dan semakin kompleks.
Sejarah terkini telah memperlihatkan banyak contoh dan data yang menunjukkan bahwa ancaman siber telah menjadi semakin canggih, meluas, dan mahal. Dengan kata lain, keamanan siber telah berkembang menjadi pendorong bisnis yang sangat penting bagi keberhasilan jangka panjang suatu organisasi, sekaligus menjaga kemampuannya untuk berinovasi dan memperoleh nilai dari kemajuan teknologi.
Dengan taruhan yang semakin tinggi, banyak organisasi menghadapi persimpangan jalan. Dengan ancaman pelanggaran keamanan yang melemahkan, keharusan untuk tindakan pencegahan yang kuat dan komprehensif semakin bergema di seluruh perusahaan dari semua ukuran.
|
Baca juga: Ancaman Siber UMKM Meningkat |
Solusi Keamanan Canggih dimiliki UMKM
Dengan latar belakang ini, usaha kecil dan menengah (UKM) semakin melirik solusi kelas perusahaan, sementara organisasi besar merasa perlu menyediakan semua operasi dengan keamanan tambahan di luar apa yang dapat dikelola oleh tim keamanan internal mereka.
Di sinilah solusi deteksi dan respons (D&R) berperan, karena dapat sangat membantu meningkatkan status keamanan organisasi mana pun yang ingin memanfaatkan potensi penuhnya. Namun, untuk mewujudkan manfaat solusi D&R dibutuhkan ketajaman keamanan siber. Oleh karena itu, dibutuhkan profesional terampil untuk mengoperasikan platform ini dengan sukses, dan mereka selalu sulit ditemukan.
Bagaimana Anda mengatasi tantangan ini tanpa mengerahkan lebih banyak sumber daya untuk merekrut profesional tersebut? Mengapa tidak mengandalkan sumber daya dan keahlian vendor keamanan siber yang dapat memecahkan teka-teki tersebut?
Tidak perlu mencari lebih jauh lagi selain Managed Detection and Response (MDR), solusi holistik yang menggabungkan pencegahan, deteksi, perbaikan, dan manajemen ancaman untuk mengatasi ancaman secara proaktif, dengan cara yang sangat terarah dan cepat, menangani aspek yang paling menuntut dari penerapan dan memperoleh manfaat dari apa yang dapat menjadi serangkaian alat dan proses yang kompleks.
|
Baca juga: 6 Langkah UMKM Aman Ancaman Siber |
Pencegahan dan Deteksi
Meskipun Endpoint Detection & Respons (EDR) reguler dapat memenuhi kebutuhan bisnis yang tidak terlalu rumit, manajemennya dapat menunda respons yang tepat waktu. Tantangan ini menjadi lebih jelas dengan solusi yang lebih komprehensif seperti Deteksi dan Respons yang Diperluas (XDR), yang mencakup permukaan serangan yang luas.
Bahkan dengan manfaat tambahan dari otomatisasi asli AI dan keahlian manusia dari pusat operasi keamanan (SOC) internal, bisnis mungkin masih kurang memiliki pemahaman mendalam tentang produk tertentu atau lanskap ancaman secara umum.
Hal ini dapat menyebabkan masalah selama fase deteksi ancaman, jika tidak seluruh proses respons insiden, yang mengarah pada hasil positif yang salah, deteksi yang terlewat, dan pemborosan sumber daya.
Selain itu, tim SOC memikul berbagai tanggung jawab, terutama mencapai kepatuhan terhadap peraturan khusus industri dan memenuhi berbagai kebutuhan keamanan. Idealnya, tugas-tugas ini harus memiliki dampak minimal pada operasi bisnis harian sambil tetap fokus pada respons insiden yang efektif dan tepat waktu.
Mempertimbangkan potensi pengaruh tanggung jawab ini pada fungsi bisnis, adalah bijaksana untuk membuka percakapan tentang pemindahan tugas-tugas tertentu melalui layanan MDR. Hal ini melibatkan penentuan operasi yang sangat penting dan memerlukan operasi berkelanjutan, yang menyoroti perlunya pencegahan yang terfokus.
Respons Proaktif
Frasa seperti “mengecilkan permukaan serangan secara proaktif,” “mencakup semua titik akhir,” dan “operasi AI berbasis cloud” mungkin membangkitkan citra fiksi ilmiah futuristik, tetapi semuanya mewakili opsi dan teknologi keamanan siber terkini yang dapat ditangani melalui solusi D&R seperti XDR.
Dalam kasus XDR, deteksi beroperasi berdasarkan berbagai perangkat aturan dan pemeta insiden otomatis yang disertakan dalam berbagai platform dan solusi. Namun, penggunaan XDR secara maksimal memerlukan bantuan dari orang-orang yang memiliki hubungan dekat dengan kreator dan pengembang solusi — menghubungkan telemetri dan produk menjadi satu pengalaman bagi bisnis yang waspada terhadap ancaman yang mungkin dihadapinya setiap hari.
Oleh karena itu, untuk memiliki fokus yang lebih baik pada respons, SOC dapat melepaskan serangkaian tanggung jawab deteksi ke proses deteksi terkelola, menyerahkan deteksi kepada mereka yang bekerja dengan data ancaman secara konsisten dan memahami cara terbaik untuk menyelaraskan dengan produk guna menciptakan lingkungan yang aman.
Proses respons juga dapat memperoleh manfaat dari manajemen eksternal. Keuntungannya terutama terlihat jelas bagi UKM yang tidak dapat atau tidak ingin mengelola upaya penahanan dan pemulihan mereka sendiri dan, sebagai hasilnya, menghadapi kesenjangan keamanan terkait pengetahuan dan sumber daya.
Untuk mencapai kematangan keamanan yang sesuai dengan ukuran, skala, dan cakupan bisnis, ESET PROTECT MDR menyediakan layanan yang dapat membantu bisnis memperoleh postur keamanan yang lebih baik 24/7/365, didukung oleh AI dan pakar manusia, yang memastikan perlindungan tingkat perusahaan.
Selain itu, layanan ini juga mencakup semua modul ESET PROTECT Elite, layanan ESET MDR, dan ESET Premium Support Essential.
Selain itu, bisnis yang lebih besar mungkin ingin staf TI mereka berkonsentrasi pada operasi harian sambil yakin dengan pengetahuan bahwa ada jaring pengaman yang mampu melindungi bisnis mereka sepanjang tahun, mengurangi masalah tim internal yang kewalahan.
Meraih semua ini dengan satu solusi mungkin tampak menakutkan, tetapi sebenarnya tidak. Layanan MDR menawarkan solusi komprehensif dalam pengalaman terpadu.
|
Baca juga: Endpoint Detection and Response Solusi Hadapi Zero Day |
Mengelola Permukaan Ancaman
Serangkaian serangan rantai pasokan baru-baru ini, termasuk yang menargetkan SolarWinds atau MOVEit, dan dampaknya juga telah menyoroti perlunya bisnis untuk meningkatkan praktik manajemen risiko pihak ketiga mereka.
Dengan demikian, saat ini, bukan hanya bisnis itu sendiri yang mengakui perlunya solusi keamanan siber yang tangguh. Regulator pemerintah dan perusahaan asuransi siber telah menetapkan persyaratan untuk membuat bisnis tidak berpuas diri dan lebih cenderung berinvestasi dalam perlindungan tingkat lanjut.
Sangat penting untuk menyadari bahwa serangan terhadap satu bisnis atau produknya sering kali dapat memiliki efek berantai, yang mengarah pada dampak yang lebih luas dan memengaruhi mitra bisnis dan pelanggan.
Meskipun penerapan D&R yang komprehensif menimbulkan berbagai tantangan, karena bergantung pada keahlian keamanan organisasi itu sendiri, keterbatasan anggaran, dan krisis bakat, hal itu merupakan jawaban yang efektif untuk tren serangan siber yang semakin parah setiap harinya.
Bagi perusahaan yang ingin meningkatkan postur keamanan mereka, ESET PROTECT MDR Ultimate menawarkan pencegahan proaktif dengan perlindungan yang unggul dan, melalui layanan keamanan yang disesuaikan, memungkinkan visibilitas terperinci ke seluruh lingkungan perusahaan.
Tingkat Ultimate juga mencakup bantuan respons insiden forensik digital, yang membantu bisnis dengan mengawasi pengumpulan dan analisis log insiden untuk pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana suatu insiden terjadi dan bagaimana kejadian di masa mendatang dapat dicegah.
|
Baca juga: Managed Detection and Response (MDR) |
Membuat Perbedaan
Intinya adalah bahwa keamanan siber tidak boleh dianggap remeh. Setiap bisnis perlu memahami persyaratan untuk memenuhi berbagai peraturan dan standar asuransi siber. Biaya yang terkait dengan pelanggaran data, waktu henti, dan kerusakan finansial dan reputasi dapat melumpuhkan.
Terlebih lagi, perlindungan yang efektif harus melayani bisnis dengan ukuran apa pun, dari UKM hingga perusahaan, dan beroperasi di vertikal industri apa pun. Untuk mencapai hal ini, perburuan ancaman proaktif harus menjadi langkah pertama dalam postur keamanan berlapis yang didedikasikan untuk mengatasi ancaman sebelum meningkat menjadi insiden.
Bisnis semakin menyadari bahwa keamanan siber bukan hanya tentang melindungi aset mereka sendiri, tetapi juga tentang menjaga kepercayaan pelanggan dan mitra mereka. Di era pelanggaran data, gangguan, dan insiden lainnya yang terus-menerus, pelanggan biasanya mencari bisnis yang dapat memberi mereka kombinasi teknologi dan keahlian manusia terbaik. Hal ini pada akhirnya dapat berarti perbedaan antara bisnis yang sukses dan yang tidak sukses.
Sumber berita: