Digitalmania – Selama berabad-abad, mesenterium, yang menghubungkan usus ke perut dianggap sebagai kelompok struktur yang berbeda dalam sistem pencernaan. Namun, dunia medis sekarang mulai berpikir ulang tentang keyakinan itu.
Para peneliti pertama kali menemukan sifat kontinyu dari mesenterium melalui pemeriksaan mikroskopis pada tahun 2012, tapi beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa Mesenterium memiliki fungsi yang cukup untuk dianggap sebagai organ. Dengan berdasar penelitian tersebut peneliti kemudian menetapkan Mesenterium sebagai organ baru dalam tubuh manusia.
Dengan adanya penetapan yang mengklasifikasikan Mesenterium sebagai organ baru tentu akan punya dampak yang sangat luas pada komunitas ilmiah. Terutama pada tingkat dasar, seperti dunia pendidikan, lalu bidang medis harus memperbarui buku Anatomy Gray untuk temuan terbaru ini
Namun, di luar daripada itu, hal ini akan membuka cakrawala baru, dan menjadi wilayah baru penelitian bagi ilmu pengetahuan, kata tim penemu Profesor J. Calvin Coffey dari Universitas Limerick. Jika ilmuwan dapat mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana mesenterium berinteraksi dengan sistem pencernaan, mereka bisa mengembangkan pengobatan yang lebih baik untuk penyakit dan mengidentifikasi kondisi yang spesifik untuk bagian tubuh. Digitalmania. (VA)